BelajarBahasaBelanda #1MengenalHurufdanPelafalan

Oke guijs, setelah lama ini postingan cuma ngendep aja di lubuk terdalam blog ini, setelah berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun *oke skip itu lebay*, akhirnya gue memberanikan diri yang hina dina dan nista ini untuk mempublish diri karyanya. Soo, here's our first lesson, Mengenal Huruf

Yeah, sebenernya huruf-huruf di Belanda sama aja sik kek huruf-huruf di tempat lainnya, termasuk di Indonesia. Bentuk aksaranya juga sama, pake aksara latin. Cumaa ohh cumaa, ada beberapa pengucapan yang berbeda dalam bahasa Belanda, jika dibandingkan dengan di Indonesia, meskipun huruf yang dipakainya sama.

Oke ini sebenernya terkait dengan linguistik sih, tepatnya Fonetik dan Fonologi, tapi nanti disini secara gampangnya aja yaa gue jelasinnya. Kak fonetik dan fonologi itu apaaa? Gatau? Kepo sama si duo fon ini? Baca tulisan gue yang Apa Sik Linguistik Itu? biar lau pada dapet secercah pencerahan dalam memahami si duo fon ini, haha #alay #okelupakan

Lanjut, jadi di Belanda itu terdapat 21 huruf konsonan dan 5 huruf vokal. Kita mulai dari yang konsonan dulu yaaww, biar gamfangs, hahahha

Yuks cekidooottt....


Huruf Konsonan
Noted: Sebelah kiri adalah lambang hurufnya dan sebelah kanan adalah cara bacanya

Bb = be
Kk = ka
Ss = es
Cc = ce
(huruf ini bisa dilafalkan [ce], bisa juga [es] dan bisa juga [ka], sesuai dengan ketentuan yang ada)
Ll = el
Tt = te
Dd = de
Mm = em
Vv = ve
(dilafalkan berat dengan gigi atas nempel di bibir bawah, seperti melafalkan huruf W)
Ff = ef
Nn = en
Ww = we
(dilafalkan berat juga ala-ala orang barat)
Gg = khe
(kayak خ atau غ di bahasa Arab)
Pp = pe
Xx = ex
Hh = ha
Qq = qi
Yy = ye
Jj = ye
(terkadang juga bisa dilafalkan sebagai [es])
Rr = er
Zz = zet

Nah gimana ngebedain huruf 'J' dan 'Y', kan pelafalannya sama tuh, [ye-ye] juga? Nah seiring berjalannya waktu, kita juga bakal tau sendiri kok, ini tuh huruf 'J' atau 'Y' yang dipake. Sama seperti kasus huruf 'C' yang memiliki banyak pelafalan, sesuai ketentuan yang ada. Nah ada satu lagi yaitu huruf 'CH', itu pelafalannya macem huruf 'G', mirip-mirip sama huruf خ'' atau 'غ' di bahasa Arab atau mirip dengan huruf 'C' itu sendiri.
Contoh:
Campus [kampus] = Kampus
Centrale [sentralə] = Pusat
Champagne [shampanye] = Sampanye atau Verschrikkelijk [vərskhrikkələk] = Berbagai macam
Je [je] = Kamu
Journalis [sournalis] = Jurnalis
God [khod] = Tuhan

Sedangkan untuk huruf vokal, huruf vokal di Belanda sendiri ada 5 yaitu A, I, U, E, dan O, sama dengan di Indonesia dan negara-negara beraksara latin lainnya. Namun, ada sedikit perbedaan mengenai pengucapannya, sama kayak pengucapan yang konsonan. Di Belanda sendiri juga mengenal yang namanya vokal panjang dan vokal pendek serta double vokal. Berikut penjelasannya

Huruf A, I, dan O secara umum pelafalannya sama seperti di Indonesia. Untuk huruf 'U', itu cara melafalkannya, mulut monyong seperti mau bilang [u], tapi suara yang dikeluarin itu [i]. Jadi pelafalan huruf 'U'nya itu berat ala-ala orang Belanda gitu, mirip-mirip huruf 'V' dan 'W'. Nah untuk huruf 'E', itu ada 3 pelafalan, yaitu: 1. [e] seperti pelafalan kata 'ember' di Indonesia, 2. [ə] seperti pelafalan kata 'elang' dan antara [e] dan [ə] gitu, kalau lambang fonetiknya sih gini kalo gasalah [ɘ]. Kalo gasalah yaaa, gue juga rada lupa soalnya *gue juga bingung ngasih padanannya yang ini begimana -__-*

Nah lanjut, vokal panjang dibaca ketika memang ada dua huruf vokal yang sama berdampingan, makanya disebut panjang. Cara bacanya itu sekitar 2 ketukan, kalau di pelajaran tajwid :D
Contoh:
Gaar [khaar] = matang
Centruum [sentruum] = Pusat kota
Mooi [mooi] = Cantik
Week [wɘɘk] = Minggu *dalam kata seminggu atau mingguan, bukan hari minggu*

Tapi selain itu, vokal panjang juga dibaca ketika ada huruf yang memiliki vokal terbuka, walaupun gak selalu dibaca panjang, kadang juga dibaca pendek sesuai penekanan kata atau intonasi *gue lupa apa istilahnya itu, ada di buku BBT gue yang uda ilang gatau kemana*
Contoh:
Collega [kolleekhaa] = Teman atau kolega
Maken [maakən] = Membuat
Moment [momənt] = Momen
Mogelijk [mookhələk] = Mungkin
Mogelijkheid [mokhələkheid] = Kemungkinan

Perhatikan contoh ke 3 dan ke 5. Meskipun mereka berbentuk vokal terbuka, namun huruf vokalnya tidak dilafalkan dengan panjang. Untuk 2 contoh terakhir, contoh ke 4 dan 5, meskipun memiliki kata dasar sama, tapi karena perubahan arti, maka cara pelafalannya pun bisa jadi berbeda *ini bisa jadi panjang pembahasannya, ntar kapan-kapan gue bahas, kalo sempet, hehe*

Untuk vokal pendek, itu akan terjadi jika dia merupakan vokal tertutup.
Contoh:
Bal [bal] = Bola
Collega [kolleekhaa] = Teman atau kolega *perhatikan di pengucapan [kol]-nya*
Dom [dom] = Bodoh
Biljart [bilyar] = Bilyar
Bed [bed] = Ranjang

Nah terakhir untuk dubbele vokal atau vokal dobel, jadi itu gabungan 2 vokal atau mungkin lebih yang berbeda. Nah berhubung gue juga rada-rada lupa dan lagi males ngasih contoh, jadi simpel aja yaa *ditambah gue juga takut salah sih ngasih contoh  bacanya -__-*
Contoh:
Deur [dəur] = Pintu
Huis [hauis] = Rumah
Moe [muu] = Lelah
Ijs [eis] = Es
Cadeau [kadeau] = Kado *pelafalan [ka] disini pendek meskipun dia termasuk vokal terbuka*
Tien [tiɘn] = Sepuluh
dll *banyak yang gue lupa, haha, ntar kalo inget gue apdet lagi deh* #piss #maafkeuuunn

Oke, segitu dulu aja kali yaa, hehe. Abis yaa begitulah, ini hanya berdasarkan ingetan gue semata yang notabene juga uda bobrok abis, hakhakhak *ketawa gajelas*. Mungkin kalo ada yang mau nambahin ato ngoreksi ato benerin ato mungkin mo nanya-nanya, monggo silahkan :D

Semoga bermanfaat yaaww postingannya, aamiin :)

Sampai jumpa di postingan BelajarBahasaBelanda selanjutnya :D

You Might Also Like

0 komentar

Best of Me